Pertarungan Sengit: Stablecoin VS Mata Uang Digital Bank Sentral

Pertarungan Sengit: Stablecoin VS Mata Uang Digital Bank Sentral

## CBDC vs. Stablecoin: Persaingan atau Kerjasama? **Central bank digital currencies (CBDC)** dan **stablecoin** adalah dua jenis mata uang digital yang sedang populer saat ini. Kedua jenis mata uang ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Lantas, apa saja perbedaannya dan bagaimana prospek masa depannya?

Adopsi dan Penggunaan

Stablecoin seperti USDC dan USDT telah diadopsi secara luas, dengan lebih dari 30 juta pengguna dan transaksi bulanan sebesar $3,3 triliun. Stablecoin banyak digunakan untuk pembayaran lintas batas dan pengiriman uang ke individu karena dapat menghindari sistem tradisional. Sebaliknya, CBDC memiliki tingkat adopsi yang masih rendah, di bawah 0,2% dari mata uang yang beredar di setiap negara. Hal ini disebabkan oleh kekhawatiran privasi dan kompleksitas implementasi.

Regulasi dan Persepsi Regulator

Regulator bersikap optimis terhadap CBDC, melihat potensi manfaatnya seperti peningkatan efisiensi pembayaran dan inklusi keuangan. Namun, mereka juga memperhatikan tantangan dan fokus pada mitigasi risiko. Sementara itu, stablecoin menghadapi tantangan regulasi yang berbeda, terutama di Eropa. Regulasi mengharuskan penerbit stablecoin mematuhi standar Eropa, yang memicu "perang stablecoin" baru.

Masa Depan dan Dampak Geopolitik

Para pakar percaya bahwa meskipun CBDC dan stablecoin memiliki perbedaan, keduanya membawa perubahan pada sistem keuangan konvensional. Kemajuan teknologi dan regulasi terus membentuk lanskap mata uang digital. Dalam hal dinamika geopolitik, regulasi di Eropa telah berdampak pada stablecoin. Namun, persaingan antara CBDC dan stablecoin justru dapat menguntungkan bisnis karena mereka dapat beralih ke sistem yang lebih baik.

Q: Apa itu perbedaan utama antara CBDC dan stablecoin?

A: CBDC adalah mata uang digital yang dikeluarkan oleh bank sentral, sementara stablecoin adalah mata uang digital yang dipatok dengan aset lain, seperti dolar AS.

Q: Bagaimana tingkat adopsi CBDC dan stablecoin?

A: Stablecoin memiliki tingkat adopsi yang lebih tinggi dengan lebih dari 30 juta pengguna, sedangkan adopsi CBDC masih rendah di bawah 0,2%.

Q: Bagaimana sikap regulator terhadap CBDC dan stablecoin?

A: Regulator optimis terhadap CBDC karena potensi manfaatnya, tetapi juga memperhatikan tantangan dan risiko. Stablecoin menghadapi tantangan regulasi yang berbeda, terutama di Eropa.

Q: Apa prospek masa depan CBDC dan stablecoin?

A: Para ahli percaya bahwa meskipun keduanya memiliki perbedaan, keduanya akan membawa perubahan pada sistem keuangan konvensional.

Q: Bagaimana dinamika geopolitik memengaruhi stablecoin?

A: Regulasi di Eropa telah berdampak pada stablecoin, tetapi persaingan antara CBDC dan stablecoin dapat menguntungkan bisnis dengan memberikan opsi yang lebih baik.