Pengadilan Dubai Beri Lampu Hijau untuk Gaji Kripto

Pengadilan Dubai Beri Lampu Hijau untuk Gaji Kripto

Cryptocurrency Resmi Diakui sebagai Gaji di Dubai

Pengadilan Dubai telah mencatat sejarah baru dengan mengakui cryptocurrency sebagai bentuk pembayaran gaji yang sah dalam kontrak kerja. Pengadilan Dubai membuat keputusan penting dalam kasus seorang karyawan yang menuduh majikannya tidak membayar lebih dari 5.000 token EcoWatt (EWT), yang merupakan bagian dari perjanjian kontrak mereka. Karyawan tersebut juga menuduh majikannya memecat mereka secara tidak sah. Selama enam bulan, sang majikan tidak membayarkan gaji crypto dari karyawan tersebut. Pengadilan memutuskan mendukung karyawan tersebut, mengakui keabsahan cryptocurrency sebagai bentuk gaji. Pengadilan memerintahkan pembayaran EcoWatt, seperti yang telah disepakati dalam kontrak kerja. Pengadilan juga menyatakan bahwa upah merupakan hak mendasar dan bahwa seorang majikan berkewajiban untuk memenuhi ketentuan kontrak, termasuk komponen crypto apa pun, tanpa bukti pembayaran. Tahun lalu, pengadilan yang sama memutuskan menolak tuntutan serupa. Pengadilan saat itu beralasan bahwa penggugat tidak memberikan metode yang jelas untuk menentukan nilai tukar fiat dari token EcoWatt. Namun, putusan terbaru ini tampaknya telah mengakhiri pendekatan yang hati-hati tersebut dan mencerminkan interpretasi yang lebih luas terhadap undang-undang ketenagakerjaan Uni Emirat Arab, terutama yang berkaitan dengan aset digital dalam kontrak kerja. Dubai adalah salah satu wilayah pertama yang masuk ke dalam boomingcrypto, dimulai dengan Strategi Blockchain Dubai 2016. Peraturan pajak yang menguntungkan dan investasi modal ventura yang meningkat pesat menjadikan Dubai favorit di kalangan proyek crypto. Binance, OKX, dan Crypto.com memiliki kehadiran yang signifikan di Dubai. Perusahaan-perusahaan ini membayar karyawan mereka dengan crypto. Pengakuan pengadilan terhadap crypto sebagai pembayaran yang sah kini menetapkan preseden hukum baru yang harus memandu perilaku perusahaan tersebut di UEA.

Q: Apakah yang dimaksud dengan cryptocurrency?

A: Cryptocurrency adalah mata uang digital yang menggunakan kriptografi untuk mengamankan transaksi.

Q: Pengadilan mana yang mengakui cryptocurrency sebagai gaji?

A: Pengadilan Dubai.

Q: Siapa yang mengajukan tuntutan hukum tentang gaji cryptocurrency?

A: Seorang karyawan yang tidak dibayar lebih dari 5.000 token EcoWatt.

Q: Mengapa pengadilan sebelumnya menolak kasus serupa?

A: Penggugat tidak memberikan metode yang jelas untuk menentukan nilai tukar fiat dari token EcoWatt.

Q: Mengapa Dubai menjadi wilayah yang ramah cryptocurrency?

A: Dubai memiliki peraturan pajak yang menguntungkan dan investasi modal ventura yang tinggi untuk proyek-proyek cryptocurrency.

Q: Perusahaan cryptocurrency besar apa yang hadir di Dubai?

A: Binance, OKX, dan Crypto.com.