Juri Temukan Terraform Labs, Do Kwon Bersalah Atas Tuduhan Penipuan: Apa Artinya?
Terraform Labs dan Do Kwon Bersalah Menipu Investor
Pengadilan di New York telah memutuskan bahwa Terraform Labs dan salah satu pendirinya, Do Kwon, terbukti bersalah telah menipu investor mengenai stabilitas UST. Runtuhnya stablecoin UST Terra pada tahun 2022 menyebabkan kerugian sebesar $40 miliar bagi investor dan mengguncang sektor kriptocurrency.
Dampak Putusan
Putusan ini merupakan kemenangan signifikan bagi SEC (Securities and Exchange Commission) dalam upayanya untuk memperketat pengawasan terhadap ruang mata uang digital. Putusan ini juga dapat menunjukkan kemungkinan hasil dari persidangan pidana mendatang terhadap Kwon di Amerika Serikat dan Korea Selatan, di mana standar untuk membuktikan kesalahan lebih tinggi.
Pengaruh pada Ekstradisi Kwon
Kwon, yang mengendalikan 92% Terraform, ditahan di Montenegro karena menggunakan paspor palsu dan menghadapi ekstradisi ke AS atau Korea Selatan. Kedua negara tersebut menuntut pidana penipuan terhadapnya. Ekstradisi Kwon kini semakin mungkin setelah keputusan terbaru oleh Mahkamah Agung Montenegro yang menentang keputusan sebelumnya yang mendukung transfernya ke Seoul.
Tuduhan Palsu dan Menyesatkan
Setelah berunding kurang dari dua jam, juri memutuskan bahwa Kwon dan perusahaannya membuat klaim palsu mengenai penggunaan teknologi blockchain Terraform oleh Chai, aplikasi pembayaran populer di Korea. Putusan tersebut juga menyoroti informasi yang menyesatkan tentang stabilitas UST stablecoin, yang seharusnya mempertahankan nilai yang stabil yang dipatok ke dolar AS melalui algoritma.
Q: Siapa yang dinyatakan bersalah menipu investor?
A: Terraform Labs dan Do Kwon, salah satu pendirinya.
Q: Berapa kerugian yang disebabkan oleh runtuhnya UST?
A: $40 miliar.
Q: Apa dampak putusan pengadilan bagi regulator?
A: Putusan ini memperkuat pengawasan SEC terhadap ruang mata uang digital.
Q: Apa potensi dampak putusan ini terhadap persidangan pidana Kwon?
A: Putusan ini dapat mengindikasikan hasil yang mungkin dari persidangan pidana yang akan datang.
Q: Mengapa ekstradisi Kwon semakin mungkin terjadi?
A: Mahkamah Agung Montenegro telah menolak keputusan sebelumnya yang mendukung transfer Kwon ke Seoul, sehingga meningkatkan kemungkinan ekstradisinya ke AS atau Korea Selatan.
Q: Apa klaim palsu yang dibuat oleh Kwon dan perusahaannya?
A: Mereka membuat klaim palsu tentang penggunaan teknologi blockchain Terraform oleh Chai dan menyesatkan informasi tentang stabilitas UST stablecoin.