Biaya Transaksi Ethereum Anjlok ke Titik Terendah Sepanjang Sejarah: Apakah Jaringan Ini Bisa Menarik Lebih Banyak Pengguna?
Gas Fees Ethereum Anjlok ke Level Terendah Sejak 2016!
Biaya Transaksi di Ethereum Kembali Terjangkau
Berita gembira bagi para penggemar Ethereum! Gas fee, atau biaya transaksi, di jaringan Ethereum telah turun drastis ke level terendah sejak November 2016. Pada 30 Juni lalu, rata-rata gas fee merosot hingga hanya 3 Gwei, yang setara dengan sekitar Rp2.100 saja.
Apa Itu Gas Fee?
Gas fee adalah biaya penting dalam jaringan Ethereum. Biaya ini digunakan untuk membayar berbagai operasi transaksi dan memastikan keamanan jaringan dengan memberikan insentif kepada validator yang memvalidasi transaksi. Gas fee juga berfungsi sebagai penangkal serangan spam.
Penyebab Gas Fee Anjlok
Penurunan signifikan gas fee ini disebabkan oleh peningkatan efisiensi pada lapisan pertama (L1) jaringan Ethereum. Efisiensi ini didukung oleh kombinasi peningkatan volume pada lapisan kedua (L2) dan pengenalan "blob transaction" melalui EIP-4844, yang meningkatkan skalabilitas Ethereum.
Dampak Gas Fee Rendah
Gas fee yang rendah membuka peluang bagi lebih banyak pengguna dan pengembang untuk berinteraksi dengan platform Ethereum. Hal ini dapat mendorong adopsi aplikasi dan layanan berbasis Ethereum, sehingga memperkuat posisi Ethereum dalam ekosistem blockchain. Selain itu, gas fee yang terjangkau membantu menjaga keamanan dan fungsionalitas jaringan tanpa membuat pengguna berpenghasilan kecil kesulitan. Dengan demikian, teknologi blockchain dapat lebih mudah diakses dan dimanfaatkan oleh semua kalangan.
Q: Apa itu gas fee di jaringan Ethereum?
A: Gas fee adalah biaya penting yang digunakan untuk membayar operasi transaksi, memastikan keamanan jaringan, dan mencegah serangan spam.
Q: Mengapa gas fee Ethereum anjlok?
A: Gas fee anjlok karena peningkatan efisiensi pada lapisan pertama dan lapisan kedua jaringan, serta pengenalan "blob transaction" yang meningkatkan skalabilitas.
Q: Bagaimana dampak gas fee yang rendah?
A: Gas fee yang rendah mendorong adopsi aplikasi dan layanan berbasis Ethereum, memperkuat posisi Ethereum dalam ekosistem blockchain, menjaga keamanan dan fungsionalitas jaringan, serta membuat teknologi blockchain lebih mudah diakses untuk semua kalangan.