Bank Sentral Ukraina Bikin Pasar Kripto Lokal "Tewas"

Kematian Pasar Kripto Ukraina

Bank Sentral "Membunuh" Industri Kripto

Menurut pendiri KUNA, Michael Chobanyan, pasar kripto di Ukraina sedang sekarat. Ia menyalahkan Bank Sentral Ukraina karena telah "membunuh" industri kripto lokal. Bank sentral telah menerapkan kebijakan yang membatasi transaksi kripto dalam mata uang negara tersebut, hryvnia.

Dampak Buruk pada Pasar

Restriksi ini telah menghancurkan aktivitas pasar, membuat transaksi hanya terbatas pada uang tunai. Hal ini menimbulkan tantangan logistik dan keamanan. Chobanyan menggambarkan kondisi pasar kripto Ukraina saat ini sebagai "menghancurkan".

Pergeseran Fokus ke Eropa

Menanggapi situasi di Ukraina, Chobanyan mengalihkan fokusnya ke Eropa. Ia menargetkan regulasi Markets in Crypto-Assets (MiCA) sebagai peluang yang menjanjikan. Perusahaan Eropa milik Chobanyan, KUNA Pay, berencana menawarkan layanan pemrosesan pembayaran dan solusi pajak kripto.

Peluang Pertumbuhan di Eropa

Chobanyan optimis tentang potensi pertumbuhan di Eropa. Ia mempersiapkan KUNA untuk memenuhi permintaan pasar baru dengan meluncurkan dompet dan layanan kustodian. Ia juga berencana menjalin kerja sama dengan pedagang di seluruh UE dan memperluas penawaran layanan ke wilayah lain.

Q: Siapa yang menyalahkan Bank Sentral Ukraina atas kematian pasar kripto di Ukraina?

A: Michael Chobanyan, pendiri KUNA

Q: Apa kebijakan Bank Sentral Ukraina yang membatasi transaksi kripto?

A: Melarang transaksi kripto dalam mata uang hryvnia

Q: Apa dampak dari pembatasan ini pada pasar kripto Ukraina?

A: Menghancurkan aktivitas pasar dan memaksa transaksi hanya dalam bentuk uang tunai

Q: Di mana pendiri KUNA mengalihkan fokus operasinya sebagai tanggapan terhadap situasi di Ukraina?

A: Eropa

Q: Apa peluang yang dilihat pendiri KUNA di Eropa?

A: Regulasi Markets in Crypto-Assets (MiCA), potensi pertumbuhan, dan kebutuhan akan layanan pemrosesan pembayaran dan solusi pajak kripto